Indonesian resources, energy, oil and gas, mineral and coal mining, electricity and renewable energy

Powered by Blogger.

Minta Masyarakat Rajin Makan Ikan, Rizal Ramli: Tapi Jangan Ikan Asin

Minta Masyarakat Rajin Makan Ikan, Rizal Ramli: Tapi Jangan Ikan Asin
 Makan Ikan
Pemerintah ingin memperbaiki harga ikan yang dijual nelayan. Harga ikan akhir-akhir ini turun karena stok yang melimpah.

Menko Maritim, Rizal Ramli, mengajak masyarakat untuk makin banyak konsumsi ikan dalam negeri. Namun, Rizal mewanti-wanti yang dikonsumsi harus ikan segar, jangan ikan asin.

"Untuk itu ada dua solusinya. Satu kita harus ajak masyarakat makan ikan, karena sehat. Tapi jangan ikan asin, itu sumber penyakit darah tinggi. Jadi ikan segar," katanya di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (3/5/2016).

Kedua, Indonesia harus tingkatkan ekspor Ikan. Caranya dengan menambah jumlah pelabuhan untuk ekspor. 

"Tapi perlu rapat teknis satu kali lagi dengan Menteri Hukum dan HAM karena imigrasi di dia, Menteri Keuangan, perdagangan dan bea cukai soal izinnya. Satu kali lagi kita akan putuskan pelabuhan-pelabuhan mana saja yang bisa ekspor langsung," ujarnya.

Selama ini, kata Rizal, ekspor ikan dilakukan melalui pelabuhan di Bali, Jakarta, dan Surabaya. Ikan-ikan yang di daerah membutuhkan biaya transportasi yang tinggi sebelum bisa diekspor.

"Oleh karena itu, tadi saya panggil Pak Jonan, Bea Cukai dan Ibu Susi. Kita harus siapkan fasilitasnya supaya beberapa pelabuhan bisa ekspor ikan. Karena selama ini, kalau mau ekspor ikan harus lewat Bali, Surabaya, Jakarta. Makan waktu lebih lama dan ongkosnya lebih mahal," katanya.
(ang/hns) 

Sumber detik.com
Tag : Kelautan
0 Komentar untuk "Minta Masyarakat Rajin Makan Ikan, Rizal Ramli: Tapi Jangan Ikan Asin"

Back To Top